Bulog Lampung Salurkan 29 Ribu Ton Beras untuk Operasi Pasar 2022

Kepala Perum Bulog Divisi Regional Lampung Etik Yulianti saat memberi keterangan. (ant)
Kepala Perum Bulog Divisi Regional Lampung Etik Yulianti saat memberi keterangan. (ant)

BeritaLampung.id (Balam) - Perum Bulog Divisi Regional Lampung telah menyalurkan 29 ribu ton beras pada 2022 untuk kegiatan operasi pasar sebagai upaya stabilisasi harga.

"Pada tahun 2022 ini sebanyak 29 ribu ton khususnya beras sudah digunakan untuk operasi pasar," ujar Kepala Perum Bulog Divisi Regional Lampung Etik Yulianti di Bandarlampung, Jumat (30/12/2022).

Ia mengatakan khusus Lampung dikeluarkan 29 ribu ton, lalu dikirim ke provinsi lain 20 ribu ton, karena Lampung merupakan daerah penyangga pangan.

Ia melanjutkan, saat ini stok yang masih tersedia sebanyak 7.000 ton yang mampu mencukupi konsumsi hingga Maret 2023.

"Stok yang saat ini tersedia ada 7.000 ton yang bisa memenuhi konsumsi sampai Maret nanti, sambil menunggu panen selesai lalu kami serap gabah milik petani untuk memenuhi kebutuhan di masa selanjutnya," ucap dia.

Menurut dia selain telah mendistribusikan beras pihaknya juga telah mendistribusikan sejumlah bahan pokok lainnya seperti terigu, gula, minyak, dan kedelai sebagai upaya menjaga stabilitas harga.

"Untuk yang disalurkan saat operasi pasar selain beras ada terigu, minyak dan gula. Untuk gula saat ini stoknya sekitar 120 ton dan ini tersedia di kantor cabang dan kantor pembantu," ujar dia lagi.

Ketersediaan stok bahan pangan milik Bulog Lampung meliputi beras ada 11 ribu ton, di mana 4 ribu ton untuk kebutuhan komersil dan 7 ribu ton untuk kebutuhan penugasan pelayanan publik.

Lalu untuk minyak goreng tersedia 40 ton, tepung terigu 17 ton, dan daging sapi beku 1 ton. Ketersediaan tersebut pun diharapkan mampu mencukupi konsumsi akhir tahun. (sat)